Kepulauan Riau terkenal dengan kekayaan kuliner tradisionalnya. Salah satu makanan khas yang menarik perhatian adalah Kepurun, yang sudah menjadi favorit di Kabupaten Lingga. Namun, tahukah Anda bahwa ada saudara dekat Kepurun yang juga patut dicicipi? Ia bernama Kebuyat, kuliner khas Kabupaten Kepulauan Anambas. Kebuyat, dengan bentuk dan cita rasa nyaris serupa dengan Kepurun, terus dilestarikan hingga saat ini. Berbeda dengan Kepurun yang berasal dari Kabupaten Lingga, Kebuyat adalah hidangan khas yang diidentikan dengan Kabupaten Kepulauan Anambas. Meskipun menggunakan bahan baku yang sama, terdapat sedikit perbedaan mencolok antara Kepurun dan Kebuyat, yakni pada kuahnya.Kebuyat menjadi hidangan wajib dalam berbagai acara adat di Anambas, seperti hajatan dan jamuan keluarga. Proses pembuatan Kebuyat dimulai dengan mencampur tepung sagu dengan air dan mengaduknya hingga mengental. Inilah dasar dari kelezatan Kebuyat yang menggugah selera.Namun, keunikan sejati Kebuyat terletak pada kuahnya. Untuk membuat kuah yang khas, ikan bakar dihaluskan dan dicampur dengan potongan kelapa yang telah dibakar.Ditambah dengan cabai rawit dan lada hitam, serta disiram dengan air secukupnya, kuah Kebuyat tercipta dengan cita rasa yang menggoda. Agar semakin nikmat, ditambahkan pula penyedap rasa dan garam sebagai penguat citarasaMakanan yang memikat ini bukan hanya memanjakan lidah, tetapi juga menjadi bagian penting dari adat istiadat Kepri. Kebuyat menjadi simbol persatuan dan kebersamaan dalam acara-acara adat di Anambas. Rasanya yang lezat dan aroma yang menggugah selera berhasil mengundang kekaguman dari siapa pun yang mencicipinya.Kelezatan Kebuyat tak hanya menawarkan sensasi kuliner yang unik, tetapi juga menjadi jembatan budaya yang menghubungkan orang-orang Kepri. Hidangan ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan kuliner Kepulauan Anambas, dan berperan penting dalam melestarikan identitas lokal.Jadi, jika Anda berkesempatan mengunjungi Anambas, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi Kebuyat. Rasakan sensasi dari makanan khas yang menyatu dengan adat istiadat dan kelezatan yang tidak akan terlupakan. Kebuyat, sebuah persembahan kuliner yang menawarkan pengalaman yang tak terlupakan di tengah gemerlap budaya Kepri.
Related Posts
Penjualan Produk Kurma Sukari Meningkat Pesat Selama Bulan Ramadan:Permintaan Masyarakat Tinggi di Tengah Tradisi Berbuka Puasa
Magetan, 01 April 2024. Pada bulan ramadan tahun ini penjualan kurma sukari mencapaipuncaknya, pasar-pasar tradisional dan supermarket di seluruh negeri…
Pesona Durian Medan
“Durian bukanlah jenis buah yang tidak dikenal masyarakat sekarang. Dengan perkembangan zaman yang semakin maya, membuat produsen kesulitan memasarkan secara langsung di pasar. Dengan era digital yang canggih, kita dapat menggunakan berbagai cara untuk memasarkan produk kita di berbagai platform, hal ini memudahkan kita sebagai produsen untuk lebih maju dalam berbisnis dan berkembang ” ujar Widya sebagai produsen Durian Medan
Bakso mercon cilik
Tanggal: 3 April 2024 Gambaran Singkat:Industri kuliner Indonesia kembali bergairah dengan kehadiran produk terbaru yang menawarkan sensasi pedas yang menggigit.…